PEKANBARU – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Bengkalis Drs. Yuhelmi resmi membuka kegiatan bimbingan teknis bagi Aparatur Desa Se-Kabupaten Bengkalis di Hotel Grand Zuri, Jum'at (3/12/2021).
Kegiatan yang mengusung tema "Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa dalam Mewujudkan Pengelolaan dan Penatausahaan Keuangan Desa yang Tertib dan Disiplin Anggaran" ini di taja oleh lembaga CERIS, salah satu lembaga yang dipercaya terdepan dan profesional dalam pelaksanaan peningkatan kapasitas SDM.
Acara juga dihadiri Pimpinan Lembaga Ceris Minsarwedi S.,SP. MM serta 160 peserta dari berbagai desa yang tersebar di beberapa kecamatan se-Kabupaten Bengkalis.
Dalam sambutannya Yuhelmi sangat mengapresiasi pihak Ceris karena telah berhasil mengumpulkan peserta dari aparatur desa di Kabupaten Bengkalis," kami sangat mengapresiasi dan bangga terhadap lembaga Ceris karena bisa mengumpulkan peserta sebanyak ini adalah prestasi lembaga ini dan tentunya dapat dipertahankan," harap Yuhelmi.
Ia menambahkan bahwa, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui pimpinan Bupati ibu Kasmarni., S.Sos. MMP dan Wakil Bupati Bapak H. Bagus Santoso berkomitmen bahwa Kabupaten Bengkalis menjadi kabupaten bermarwah, maju dan sejahtera.
"Untuk mewujudkan itu telah kita sosialisasikan dengan baik sebanyak 8 program unggulan pemerintah, program unggulan ini supaya dapat kita dukung bersama terkhusus juga bagi pemerintahan desa untuk mewujudkan cita-cita Kabupaten Bengkalis," jelasnya lagi.
Yulhelmi menjelaskan bahwa program-program unggulan itu diantaranya berada di desa, dan PMD Bengkalis telah melakukan pemetaan terhadap pengelolaan dana di desa menjadi 3 bagian, yakni 23 desa berada di zona merah, 63 zona kuning dan 50 desa zona hijau.
"Dan kita sangat mengapresiasi desa yang sudah berada di zona hijau, kedepan pembinaan terhadap desa terus digesa oleh PMD Bengkalis dengan menerjunkan pendamping akuntansi yang kredibel dan terlatih untuk membantu kebutuhan pemerintah di desa," pungkas Kadis.
Sementara itu Pimpinan Ceris Minsarwedi menyebutkan kegiatan ini prakarsai atas kebutuhan aparatur desa dalam menjawab seluruh persoalan yang dialami pemerintahan desa," untuk itu kita mendatangkan narasumber yang berkompeten untuk mendalami setiap bidang materi yang disampaikan," terangnya.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak 2 hingga 4 Desember 2021 ini mendatangkan narasumber dari inspektorat dan Tenaga Ahli kabupaten berbagai bidang keahlian,
Ditambahkannya, Untuk mendapatkan hasil maksimal maka peserta dibagi kedalam dua kelas, agar lebih fokus dan materi yang disampaikan dapat dipahami secara baik dan maksimal.
Dikatakan Minsarwedi Peserta pada Bimtek kali ini adalah sekretaris desa, Kaur keuangan, Kaur kesra dan ada dari Kaur umum, Kaur perencanaan dan juga ada staf desa yang berasal dari 9 Kecamatan di Kota Bengkalis.
"Silahkan dimanfaatkan betul bimtek ini, diskusi dan tanyakan langsung kepada narasumber agar bisa mempermudah bapak ibu sekalian di desa nanti," tutup Minsar.
Sumber ; https://www.portalriau.com/